Sepak bola Australia kembali dilanda kontroversi rasisme dengan Football NSW meluncurkan penyelidikan atas tuduhan terkait pertandingan di akhir pekan.
Pelecehan rasial diduga terjadi pada pertandingan putra NPL NSW putaran ketiga antara Sydney United 58 FC dan Leichhardt FC.
“Football Australia akan memberikan dukungan yang diperlukan untuk Football NSW saat menyelidiki tuduhan tersebut,” bunyi pernyataan Football Australia.
BACA SELENGKAPNYA: Penghormatan mengalir setelah kematian ikon komentar sepak bola
BACA SELENGKAPNYA: Kecemerlangan pahlawan Australia membuat perjalanan Down Under menjadi luar biasa
BACA SELENGKAPNYA: Bintang ayam jantan istirahat setelah diagnosis
“Ini juga akan memantau proses dan hasil investigasi untuk mempertimbangkan implikasi sanksi yang ada terhadap klub.
“Football Australia dan Football NSW telah menegaskan kembali komitmen mereka terhadap kebijakan tanpa toleransi terhadap segala bentuk perilaku tidak sopan, diskriminatif, atau ofensif di acara yang diberi sanksi.”
Badan pengurus mengatakan, serta anggota federasi berkomitmen untuk memastikan semua orang dapat bersaing dan menikmati permainan “dalam lingkungan yang aman dan inklusif”.
“Football Australia tetap berkomitmen untuk mempromosikan lingkungan yang aman dan menyenangkan bagi semua peserta sepak bola,” kata pernyataan tersebut.
“Badan pengatur nasional menganggap serius semua tuduhan perilaku diskriminatif dan mendorong siapa pun yang telah menyaksikan atau mengalaminya untuk maju dan melaporkannya kepada otoritas terkait.”
Setelah final Piala Australia tahun lalu dirusak oleh perilaku anti-sosial, Sydney United didenda $15.000 dan beberapa sanksi penangguhan terberat yang pernah ditangani oleh Football Australia.
Jika Sydney United dinyatakan bersalah setelah menaikkan tuduhan baru, klub dapat kehilangan poin dan dilarang mengikuti turnamen.
Pada bulan November, dua orang menerima larangan seumur hidup karena melakukan salut Nazi, sementara pendukung Sydney United menuai kritik setelah gagal mengamati pra-pertandingan Selamat Datang di Negara.
Fans juga dikecam karena memajang bendera yang mempromosikan Ustashe, sebuah rezim yang mendukung kekejaman yang dilakukan oleh Nazi Jerman.
Para pendukung juga meneriakkan “Za Dom — Spremni!”, slogan yang juga diasosiasikan dengan rezim Ustashe.
Untuk dosis harian berita terbaik dan konten eksklusif dari Wide World of Sports, berlangganan buletin kami oleh mengklik di sini!
Perolehan tertinggi olahraga per postingan Instagram
Lewat data hk terlalu https://iarabiya.com/ di atas, Kita selalu menulis hasil live draw hk prize berasal dari senin sampai jam 23. 00 wib malam. Alhasil para togelers yang mau mengetahui hasil keluaran hk hari ini bisa bebas dari data tidak asi. Semacam yang kami tahu, Kekeliruan information hasil pengeluaran hk terkini tentu dapat mudarat para fans judi https://genhouse-sweden.com/ hkg di manapun.